Beranda » Sumber Produk » Kemasan & pencetakan » Tren Pengemasan Inklusif yang Perlu Diperhatikan pada tahun 2026

Tren Pengemasan Inklusif yang Perlu Diperhatikan pada tahun 2026

pengemasan

Seiring bertambahnya usia populasi kita dan diperkirakan 1 dari 6 orang di seluruh dunia memiliki disabilitas, penting bagi merek untuk memprioritaskan desain kemasan yang inklusif dan mudah diakses. Peningkatan desain universal dapat meningkatkan pengalaman pengguna bagi semua konsumen sekaligus menghasilkan loyalitas merek. Dalam artikel ini, kami akan mengeksplorasi tren utama pengemasan inklusif yang harus diperhatikan pada tahun 2026 dan memberikan wawasan yang dapat ditindaklanjuti untuk membantu Anda mengembangkan kemasan agar lebih mudah diakses.

Daftar Isi
1. Menganut prinsip desain universal
2. Menyederhanakan pengalaman pembukaan
3. Merancang kebutuhan dan tahapan kehidupan tertentu
4. Melibatkan indra di luar visual
5. Menciptakan momen mikro yang membahagiakan

Merangkul prinsip desain universal

pengemasan

Desain universal bertujuan untuk menciptakan produk yang dapat digunakan oleh semua orang semaksimal mungkin. Menerapkan prinsip-prinsip ini pada kemasan Anda dapat memperluas basis pelanggan potensial dan menjadikan merek Anda lebih inklusif.

Mulailah dengan menilai kemasan Anda saat ini dengan masukan dari pengguna dengan berbagai kemampuan untuk mengidentifikasi kelemahan dan peluang perbaikan. Pertimbangkan setiap langkah yang harus diambil konsumen untuk membuka dan menggunakan kemasan Anda, sebisa mungkin menyederhanakan prosesnya. Perubahan desain kecil dapat membuat perbedaan besar dalam aksesibilitas.

Menyederhanakan pengalaman pembukaan

pengemasan

Salah satu tantangan terbesar bagi orang-orang dengan ketangkasan terbatas adalah membuka kemasan. Beralih ke tutup yang mudah dibuka, tab tarik, dan fitur pembuka lainnya yang mudah diakses dapat membawa perubahan besar. Elemen desain yang cermat seperti loop dan pegangan bertekstur dapat lebih membantu dalam pembukaan.

Kuncinya adalah memerlukan upaya minimal, bahkan dengan satu tangan, sambil menghindari komponen kecil dan rumit yang mungkin sulit ditangani dan menjaga prosesnya tetap sederhana dan intuitif bagi semua orang.

Merancang untuk kebutuhan dan tahapan kehidupan tertentu

pengemasan

Semakin banyak merek yang merancang kemasan yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik konsumen dan tahapan kehidupan tertentu, dibandingkan dengan demografi usia umum. Contohnya termasuk kemasan yang dioptimalkan untuk konsumen lanjut usia dengan gangguan penglihatan dan ketangkasan atau fitur aplikasi yang mudah untuk produk pereda nyeri.

Pertimbangkan kebutuhan, tantangan, dan gaya hidup konsumen sasaran Anda, serta bagaimana kemasan Anda dapat melayani mereka dengan lebih baik pada tingkat yang terperinci. Bermitralah dengan pakar dan organisasi aksesibilitas untuk mendapatkan wawasan dan kredibilitas yang lebih dalam.

Melibatkan indra di luar visual

pengemasan

Pengemasan inklusif melibatkan banyak indera di luar visual saja. Elemen sentuhan seperti embossing dan bentuk berbeda membantu identifikasi dan cengkeraman produk. Warna kontras tinggi dan tipografi yang jelas dan tebal meningkatkan keterbacaan. Isyarat yang dapat didengar membantu konsumen tunanetra.

Bahkan tekstur yang menyenangkan dan bahan yang berbobot dan berkualitas meningkatkan aksesibilitas dan pengalaman membuka kemasan. Pikirkan secara holistik tentang bagaimana tampilan, nuansa, suara, dan ergonomis kemasan Anda membantu pemahaman dan kemudahan penggunaan untuk semua indera dan kemampuan.

Menciptakan momen mikro yang menyenangkan

pengemasan

Kemasan inklusif yang paling sukses tidak hanya berfungsi secara netral namun juga memicu kegembiraan dan hubungan emosional. Fitur desain menyenangkan seperti tekstur aplikator yang berfungsi ganda sebagai pemijat atau alat aksesibilitas yang memberdayakan menciptakan momen mikro yang menyenangkan.

Detail seperti baki interior yang mudah digeser dan kompartemen yang terorganisir membuat proses membuka kotak menjadi menyenangkan. Ketika fitur aksesibilitas diintegrasikan dengan sempurna ke dalam pengalaman keseluruhan yang menyenangkan, konsumen dengan segala kemampuan akan mendapatkan kesan merek positif yang menginspirasi loyalitas.

Kesimpulan:

Karena desain inklusif menjadi suatu keharusan bagi merek, kuncinya adalah selalu mengikuti perkembangan terkini dalam kemasan yang mudah diakses. Dengan menerapkan prinsip-prinsip desain universal, menyederhanakan kemudahan penggunaan kemasan Anda, menyesuaikan dengan kebutuhan spesifik, melibatkan banyak indera, dan memicu kegembiraan, Anda dapat mengembangkan kemasan Anda agar lebih mudah diakses oleh setiap konsumen. Imbalannya adalah basis pelanggan yang diperluas dan koneksi merek yang bertahan lama. Untuk wawasan lebih lanjut tentang tren dan strategi pengemasan inklusif, [berlangganan blog kami/lihat laporan lengkap kami]. Bersama-sama, kita dapat menjadikan pengemasan lebih mudah diakses oleh semua orang.

Apakah artikel ini berguna?

Tentang Penulis

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai *

Gulir ke Atas