Kesehatan fisik dan mental adalah bagian penting dalam hidup kita, dan itulah mengapa Pilates dan yoga sangat diminati. Keduanya memiliki filosofi, teknik, dan manfaat yang unik, sehingga membuat keduanya bertolak belakang dalam memilih di antara keduanya. Esai ini membahas secara rinci dunia pilates dan yoga, membandingkan seberapa populer pilates dan yoga, seberapa efektif pilates, dan bagaimana menerapkannya dalam gaya hidup kita.
Daftar Isi:
1. Apa itu Pilates vs yoga?
2. Popularitas Pilates dan yoga
3. Apakah Pilates atau yoga lebih baik untuk Anda?
4. Bagaimana memilih antara Pilates dan yoga
5. Cara menggunakan Pilates dan yoga secara efektif
Apa itu Pilates vs yoga?
Pilates adalah sistem kebugaran fisik yang diciptakan oleh Joseph Pilates kelahiran Jerman pada awal abad ke-20 yang dibangun berdasarkan prinsip integrasi pikiran dan tubuh, mengandalkan kekuatan inti, fleksibilitas, dan (kebanyakan) gerakan yang tepat untuk membangun keselarasan, koordinasi dan pengendalian tubuh, bersamaan dengan pernafasan. Pilates dipraktikkan di atas matras atau dengan peralatan unik, termasuk reformer, yang menambah ketahanan terhadap latihan Pilates.
Berasal dari India kuno, yoga adalah praktik terpadu dari postur (asana), latihan pernapasan (pranayama), meditasi, dan ajaran etika. Tujuannya adalah untuk mencapai kesatuan tubuh-pikiran-jiwa, meningkatkan kelenturan fisik, fokus mental dan ketenangan spiritual. Gaya yoga termasuk Ashtanga yang berat, Hatha yang lembut, dan segala sesuatu di antaranya.
Popularitas Pilates dan yoga
Pilates dan yoga mengalami periode pertumbuhan eksponensial pada akhir abad ke-20, sebagian karena pendekatan holistik mereka terhadap kesehatan dan kebugaran. Saat ini, Pilates adalah persembahan standar di banyak pusat kebugaran dan studio. Kemampuannya untuk merehabilitasi, mencegah cedera, dan meningkatkan performa atletik menjadikannya pilihan populer bagi para atlet, penari, dan mereka yang menyukai kebugaran.
Yoga, sebaliknya, telah meninggalkan tambatan budayanya sepenuhnya dan menyebar ke seluruh dunia. Meskipun hal ini masih menjadi perdebatan, pemahaman umum mengenai hal ini adalah bahwa hal ini merupakan praktik baik yang mempromosikan kesejahteraan, mengurangi stres, meningkatkan mobilitas, dan memperkuat ikatan komunitas. Kaitannya dengan tradisi esoteris Hinduisme, kepercayaan terhadap dewa yang melakukan pertapaan, hingga pengorbanan hewan yang dilakukan di sudut jalan hanyalah sebuah latar belakang cerita yang menarik. Hal ini mungkin menarik bagi komunitas sekuler, dan bagi para pencari spiritual, dan bagi semua orang di antaranya.
Apakah Pilates atau yoga lebih baik untuk Anda?
Jadi, mana yang lebih baik, atau paling sesuai untuk tipe tubuh dan kemampuan tertentu? Itu tergantung pada tujuan dan preferensi Anda. Baik Pilates dan yoga menawarkan manfaat, jadi Anda harus mencoba keduanya – dengan kehati-hatian yang sama seperti Anda berolahraga saat mencoba aktivitas fisik baru. Jika Anda mencari kekuatan inti, perbaikan postur tubuh, dan peningkatan performa atletik, Pilates adalah pilihan yang tepat. Jika Anda lebih suka melatih keseimbangan, fleksibilitas, dan spiritualitas, yoga adalah pilihan yang lebih baik.
Dikenal karena fleksibilitas, keseimbangan, dan manfaat kesehatan mentalnya, serta menjadi cara yang tidak terlalu berbahaya bagi pekerja kerah putih yang stres untuk membakar energi dibandingkan pertandingan sparring kontak penuh, yoga menawarkan berbagai bentuk latihan yang cocok untuk orang-orang. dari segala usia dan tahap kebugaran.
Bagaimana memilih antara Pilates dan yoga
Saat memutuskan apakah akan berlatih Pilates atau yoga, penting untuk mempertimbangkan kebugaran, kondisi fisik, dan minat Anda. Jika Anda ingin meningkatkan kekuatan inti Anda, dan berpotensi pulih dari cedera, Pilates mungkin merupakan pilihan yang lebih baik. Ini memiliki pendekatan yang ditargetkan untuk menangani area tertentu di tubuh, dan memberikan gambaran tentang apa yang terjadi – Anda dapat mengukur kemajuan Anda.
Jika Anda tertarik dengan sistem holistik yang memberi nutrisi pada tubuh, pikiran, dan jiwa, maka yoga mungkin adalah pilihan yang lebih baik. Ini sangat mudah beradaptasi – ada banyak gaya berbeda – dan sangat menyeluruh. Tidak ada gunanya membandingkan Pilates dengan yoga: jika Anda penasaran, cobalah keduanya. Ada banyak studio Pilates dan kelas yoga untuk dikunjungi.
Cara menggunakan Pilates dan yoga secara efektif
Rahasia untuk mendapatkan manfaat Pilates dan yoga secara maksimal adalah konsistensi dan teknik yang benar. Mulailah dengan kelas pemula atau les privat untuk memastikan Anda melakukan postur atau latihan Pilates atau yoga dengan benar dan aman. Menjadwalkan Pilates atau yoga ke dalam rutinitas Anda 2-3 kali seminggu dapat meningkatkan kekuatan, fleksibilitas, dan fokus mental.
Kedua praktik tersebut melibatkan mantra yang sama sederhana namun menantang: dengarkan tubuh Anda dan hormati bagian tepinya. Saat Anda secara bertahap meningkatkan intensitas dan kompleksitas latihan atau pose, kecil kemungkinan Anda mengalami cedera dan mencapai kemajuan yang stabil dalam jangka panjang. Dan, seperti halnya latihan Pilates, selalu ada kemungkinan untuk mengganti latihan yoga Anda dengan peralatan atau gaya lain agar tetap segar dan lebih mengakomodasi kebutuhan dan preferensi yang terus berkembang.
Kesimpulan:
Cara mencapainya mungkin berbeda – Pilates dan yoga memiliki teknik, manfaat, dan filosofi uniknya masing-masing – namun kedua bentuk tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan Anda dengan cara yang sama mendalamnya. Baik Anda tertarik pada latihan Pilates yang mengencangkan otot inti, atau pendekatan yoga yang lebih menyeluruh, bereksperimen dengan keduanya dapat membantu Anda mengeksplorasi cara terbaik dan paling bermakna untuk menambahkan Pilates atau yoga ke dalam kesejahteraan pribadi Anda. rejimen.